GASINGNEWS.COM, TANA TORAJA – Dalam upaya mempererat kemitraan antara polisi dan masyarakat, Bhabinkamtibmas Polsek Makale, Aipda Nataniel Malolo Tombi, menghadiri Ibadah Minggu Raya di Gereja Segala Bangsa, Jemaat Tombang Buri, yang berlangsung di Tombang, Lembang Buri, Kecamatan Rembon, Kabupaten Tana Toraja, pada Minggu (25/5/2025).
Ibadah Minggu Raya tersebut dipimpin oleh Pdt. Joshua Pakiding, S.Pd sebagai pemimpin pujian, dan Pdt. Anthon Paulus, S.Th yang membawakan firman Tuhan dari kitab Galatia 7:16. Suasana ibadah berlangsung khidmat dan penuh kehangatan di antara jemaat.
Dalam sambutannya, Aipda Nataniel menyampaikan himbauan kamtibmas kepada jemaat, dengan menekankan pentingnya menjaga keamanan lingkungan serta memperkuat kerukunan antarwarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengajak jemaat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas sumbernya.
“Melalui momen ibadah ini, saya mengajak seluruh jemaat untuk terus menjaga kerukunan antar warga dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar. Kamtibmas adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Aipda Nataniel di hadapan jemaat.
Kapolsek Makale, AKP Yohanis Sampe Palinoan, memberikan apresiasi terhadap kehadiran Bhabinkamtibmas dalam kegiatan keagamaan tersebut.
Menurutnya, keterlibatan polisi dalam kegiatan masyarakat merupakan bentuk pendekatan humanis yang bertujuan membangun kepercayaan antara Polri dan masyarakat.
“Kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah kegiatan warga, termasuk dalam ibadah, adalah bentuk nyata dari pendekatan humanis Polri. Ini penting untuk membangun kepercayaan dan komunikasi dua arah yang baik antara polisi dan masyarakat,” jelas AKP Yohanis.
Kegiatan ini disambut positif oleh jemaat yang merasa lebih dekat dengan aparat kepolisian.
Mereka juga menyatakan komitmen untuk mendukung terciptanya situasi yang aman dan damai di lingkungan mereka.
Melalui pendekatan yang humanis dan penuh empati, Polsek Makale terus berupaya menciptakan suasana kondusif serta memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan warga di Kabupaten Tana Toraja (*).
Editor: Arya Rahman
