GASING TANA TORAJA – Kepolisian Resor (Polres) Toraja Utara, di bawah naungan Polda Sulawesi Selatan, sukses melaksanakan tugas pengamanan seluruh prosesi peringatan Perayaan Paskah 2025 di Kabupaten Toraja Utara.
Hal tersebut disampaikan, Kapolres Toraja Utara, Stephanus Luckyto A.W, S.I.K., S.H., M.Si, melalui Kabag Ops Kompol Gerianto Pabuang, SH, pada Senin (21/4/2025).
Kompol Gerianto mengatakan, keberhasilan ini menjadi bentuk nyata komitmen Polri dalam menjamin rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya umat Kristiani yang menjalankan ibadah dengan khidmat dan damai.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, sejumlah titik fokus pengamanan perayaan Paskah tahun ini melibatkan sebanyak 94 personel yang disiagakan sejak Kamis, 17 April hingga Minggu, 20 April 2025.
“Fokus pengamanan meliputi ibadah Kamis Putih, Jumat Agung (peringatan wafat Yesus Kristus), Sabtu Sunyi, hingga puncak perayaan Paskah yang memperingati kebangkitan Yesus Kristus,” ujarnya.
Kompol Gerianto Pabuang, SH, menambahkan, bahwa personel disebar ke sejumlah titik strategis, terutama gereja-gereja dan area publik yang berpotensi menjadi pusat keramaian.
“Kami turunkan 94 personel selama rangkaian perayaan Paskah. Tidak hanya di gereja, namun juga dilakukan patroli mobile untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas di wilayah Toraja Utara,” jelas Kompol Gerianto.
Ia mengungkapkan, pihaknya juga telah menyusun mekanisme dan SOP pengamanan yang ketat, termasuk koordinasi dengan pengurus gereja, tokoh masyarakat, serta aparat desa.
Kata dia, Kolaborasi yang kuat inilah yang turut memastikan kegiatan keagamaan berjalan dengan aman dan tertib.
Lebih lanjut, Kompol Gerianto menyebut bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Paskah sangat kondusif.
Diakui, hal ini Ini tidak lepas dari peran serta aktif berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama dan tokoh adat yang selama ini ikut membantu menyampaikan pesan-pesan damai dan toleransi kepada warga.
“Puji Tuhan, seluruh rangkaian kegiatan ibadah dari Kamis Putih hingga Paskah berjalan lancar. Kami juga mengapresiasi seluruh personel yang menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan, keberhasilan ini menunjukkan bahwa sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat sangat penting dalam menjaga stabilitas wilayah, khususnya dalam momen-momen keagamaan yang sarat makna spiritual.
Ia memastikan bahwa pengamanan semacam ini akan terus ditingkatkan pada perayaan-perayaan berikutnya, guna menciptakan rasa aman yang merata bagi seluruh warga tanpa terkecuali (Humas).
Arya | Editor: Yudi Kurniawan