GASING JAKARTA – PSM Makassar, salah satu klub sepak bola terbaik Indonesia, kini berada di ambang sejarah besar setelah sukses menembus babak semifinal Piala ASEAN Club Championship Shopee Cup 2025.
Peluang mereka untuk meraih gelar juara semakin terbuka lebar. Dengan kemenangan 1-0 atas Cong An Ha Noi FC di leg pertama semifinal di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare pada Rabu, (2/4/2025) lalu.
Namun, tantangan besar masih menanti di leg kedua yang akan digelar pada 30 April 2025 di Stadion Hang Bay, Hanoi, Vietnam.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lantas, bagaimana kalkulasi peluang PSM Makassar untuk menjuarai ajang bergengsi ini?
Kekuatan PSM Makassar di Piala ASEAN Club Championship
Sejak awal kompetisi, PSM Makassar tampil impresif. Klub yang bermarkas di Makassar, Sulawesi Selatan ini telah menunjukkan kualitas permainan yang solid, baik di lini pertahanan maupun serangan.
Di babak penyisihan grup, PSM Makassar menempati posisi kedua di Grup A dan berhasil melangkah ke semifinal.
Keberhasilan ini tidak lepas dari performa luar biasa para pemain kunci seperti Yuran Fernandes, yang mencetak gol kemenangan di leg pertama semifinal, serta penampilan stabil di bawah mistar gawang.
Selain itu, kualitas pelatih Bernardo Tavares juga menjadi faktor penting.
Tavares mampu membawa PSM Makassar bermain dengan strategi yang efektif, terutama dalam menjaga keseimbangan antara serangan dan pertahanan.
Pemain-pemain seperti Daisuke Sakai, Nermin Hajelta dan Rezky Eka Pratama memiliki pengalaman besar yang dapat memimpin tim dalam situasi tekanan tinggi, yang sangat krusial di pertandingan leg kedua mendatang.
Tantangan di Leg Kedua Semifinal
Meskipun unggul 1-0 di leg pertama, perjalanan PSM Makassar belum aman.
Cong An Ha Noi FC, meskipun kalah di leg pertama, masih merupakan tim yang berbahaya.
Bermain di kandang sendiri di Stadion Hang Bay akan memberikan mereka keuntungan moral dan dukungan penuh dari para pendukung.
Di sisi lain, Cong An Ha Noi memiliki pemain-pemain berkualitas seperti striker andalan mereka, yang dapat mencetak gol kapan saja.
Menghadapi tim yang memiliki ambisi besar untuk membalikkan keadaan tentu menjadi tantangan besar bagi PSM Makassar.
Namun, PSM Makassar tidak boleh terlalu cemas dengan tekanan dari tuan rumah.
Kemenangan tipis 1-0 memberikan mereka modal penting untuk bertahan atau bahkan menambah keunggulan di leg kedua.
Dengan satu gol tandang yang dimiliki, PSM Makassar tetap memiliki keunggulan dalam hal agregat gol jika pertandingan berakhir imbang.
Prospek Ke Final dan Peluang Juara
Jika PSM Makassar berhasil menyingkirkan Cong An Ha Noi FC di semifinal, mereka akan melaju ke final yang sangat bergengsi.
Di sisi lain semifinal, klub-klub asal Thailand, Buriram United dan BG Pathum United, diperkirakan akan saling bertarung sengit untuk memperebutkan satu tempat di final.
Jika PSM Makassar bertemu salah satu tim Thailand ini di final, mereka akan menghadapi tantangan berat, mengingat kekuatan tim-tim asal Thailand di turnamen ini.
Namun, dengan persiapan matang dan semangat juang tinggi, PSM Makassar dapat mencuri kemenangan dan membawa pulang trofi.
Faktor Mental dan Dukungan Suporter
Salah satu kekuatan terbesar PSM Makassar adalah basis suporter mereka yang sangat setia dan bersemangat.
Para suporter, yang dikenal dengan nama “The Maczman”, selalu memberikan dukungan penuh, baik di kandang maupun tandang. Ini tentu menjadi sumber motivasi tambahan bagi para pemain PSM Makassar untuk berjuang maksimal dan meraih gelar juara.
Jika berhasil menembus final dan mengatasi klub-klub Thailand yang ada di sana, PSM Makassar bisa mencatatkan sejarah baru sebagai juara Piala ASEAN Club Championship Shopee Cup 2025.
Perjalanan mereka menuju final akan menjadi salah satu momen terbesar dalam sejarah sepak bola Indonesia, dan PSM Makassar berpeluang besar untuk mengharumkan nama bangsa di kancah Asia Tenggara (Red).
Editor: Arya Rahman