GASINGNEWS.COM, JAKARTA, — Timnas Indonesia U-23 mengamankan tiket ke babak semifinal Piala AFF U-23 2025 meski hanya bermain imbang 0-0 melawan Malaysia pada laga terakhir penyisihan Grup A.
Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin malam, dan disaksikan puluhan ribu pendukung tuan rumah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Garuda Muda tampil dominan sepanjang pertandingan. Tim asuhan Gerald Vanenburg mencatat penguasaan bola hingga 67 persen dan menciptakan sebelas peluang, tiga di antaranya mengarah tepat ke gawang.
Namun, pertahanan disiplin dari Malaysia membuat semua upaya Indonesia gagal membuahkan hasil.
Sejak menit awal, Indonesia menekan melalui pergerakan di sektor sayap. Trio lini tengah Robi Darwis, Rayhan Hannan, dan Toni Firmansyah aktif mengalirkan bola ke depan untuk memberi suplai kepada Rahmat Arjuna, Victor Dethan, dan Jens Raven. Meski terus menggempur, peluang bersih sulit tercipta.
Peluang emas pertama datang di menit ke-15. Lemparan jarak jauh Robi Darwis mengarah ke kotak penalti dan bola liar disambar Rayhan Hannan, tetapi tendangannya masih bisa diamankan oleh kiper Malaysia, Zulhilmi Sharani.
Malaysia mengandalkan pertahanan berlapis dan serangan balik cepat. Di babak pertama, satu-satunya peluang berbahaya Indonesia datang menjelang jeda saat Dony Tri Pamungkas nyaris mencetak gol dari situasi kemelut. Namun, tembakannya melenceng tipis ke sisi gawang.
Di babak kedua, pelatih Vanenburg memasukkan Achmad Syarif Maulana untuk menambah daya gedor. Umpan silangnya di menit ke-57 berhasil diterima Jens Raven, namun sontekan jarak dekatnya masih bisa ditepis oleh kiper Malaysia.
Malaysia pun sempat mengancam melalui tendangan bebas Aliff Izwan pada menit ke-53 yang memaksa Cahya Supriadi melakukan penyelamatan. Setelah itu, percobaan dari Shafizan dan tusukan dari sisi kanan juga masih bisa dipatahkan barisan pertahanan Indonesia.
Meski intensitas serangan Garuda Muda meningkat, skor tetap tak berubah hingga wasit meniup peluit akhir. Statistik menunjukkan keunggulan Indonesia, tetapi pertahanan rapat Malaysia menjadi penghalang utama terciptanya gol.
Dengan hasil ini, Indonesia finis di puncak klasemen Grup A dengan tujuh poin dari tiga laga. Filipina menyusul di peringkat kedua dengan enam poin setelah mengalahkan Brunei Darussalam 2-0 di laga lainnya.
Sementara Malaysia tersingkir karena hanya mengumpulkan empat poin dari tiga pertandingan.
Pelatih Gerald Vanenburg tetap puas dengan performa anak asuhnya. “Kami tampil dominan dan menciptakan banyak peluang.
Memang tidak mudah menembus pertahanan seperti itu, tapi hasil ini sudah cukup membawa kami ke semifinal sebagai juara grup,” ujar Vanenburg dalam konferensi pers usai pertandingan.
Indonesia kini menanti lawan dari Grup B di babak semifinal, yang dijadwalkan berlangsung akhir pekan ini di tempat yang sama, Stadion Utama Gelora Bung Karno (*).
Editor: Arya Rahman