GASINGNEWS.COM, TORAJA UTARA – CV Bangsa Damai telah memulai proses penggilingan batu, kegiatan ini berlangsung di area tambang, Kelurahan Tikala, Kecamatan Tikala, Toraja Utara.
Direktur CV Bangsa Damai, Terry Banti saat di temui di kediamannya, di Malango’,Sabtu (17/5/25), mengucap syukur atas dimulainya proses produksi penggilingan batu ini setelah melalui proses panjang untuk persiapan produksi.
Selain persiapan fisik, pihaknya juga melengkapi sejumlah persyaratan administrasi dan legalitas sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengatakan, tidak bekerja sendiri, namun di bantu juga dengan masyarakat lokal untuk merealisasikan rencana eksploitasi deposit batu bahan baku konstruksi ini.
“Puji Tuhan akhirnya kita sudah bisa mulai, Kita sudah berjuang keras lebih beberapa tahun belakangan ini untuk menuju proses produksi,” ujar Terry.
Menurutnya, dari segi teknis tambang mungkin tidak terlalu ada kendala, tetapi yang penting adalah aspek administratif dan legalitas lengkap serta komprehensif.
“Yang harus diyakini bahwa, langkah kita adalah awal yang baik untuk mewujudkan cita-cita semua,” kata dia.
Dia mengaku sangat optimistis prospek usaha bersama CV Bangsa Damai di tambang yang berada di Kelurahan Tikala, Kecamatan Tikala, Toraja Utara itu akan menguntungkan bagi semua pihak.
Karena kualitas batu spilit yang akan di hasilkan sangat baik, CV Bangsa Damai juga memiliki akses distribusi yang sangat prospektif.
“Dari bahan bakunya, saya nyatakan ini batu premium. Jenis split di lokasi kami itu boleh di kata lebih baik dari jenis split yang di gunakan di IKN,” jelas Terry.
Untuk di ketahui bahwa bahan baku bangunan seperti batu split, khususnya di daerah Toraja Utara itu, banyak di datangkan dari luar daerah sehingga harga jual lebih tinggi
”Saya berani jamin bahwa harga penjualan kamilah yang paling murah nantinya, itu karena kami ingin masyarakat dan pemerintah daerah Toraja Utara merasakan bahan baku bangunan keluaran daerah sendiri dengan harga terjangkau tapi dengan kualitas terbaik,”ungkapnya.
Terry menambahkan, dirinya berharap semua pihak baik itu masyarakat lokal, pemerintah dan stake holder terkait dapat mendukung aktifitas tambang batu ini.
”Saya punya mimpi bagaimana saya menata daerah sekitar lokasi tambang ini kedepannya, dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat sekitar bukan hanya di tambang lalu tinggalkan begitu saja, tapi saya ingin membangun daerah lokasi tambang ini nantinya menjadi salah destinasi wisata terbaik di Toraja Utara, itu mimpi saya dan semua itu tidak dapat terwujud tanpa dukungan masyarakat sekitar, pemda dan stake holder terkait,”tutupnya. (Red)