GASINGNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mempererat persaudaraan dan menebarkan kedamaian dalam momen Hari Raya Waisak 2569 BE/2025.
Seruan tersebut disampaikan melalui unggahan resmi di akun Instagram @presidenrepublikindonesia pada Senin, 12 Mei 2025.
“Selamat Hari Raya Waisak 2569 BE bagi saudara/i umat Buddha di seluruh penjuru tanah air,” tulis Presiden Prabowo.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menyampaikan harapan agar perayaan Waisak menjadi momentum untuk memperkuat nilai-nilai cinta kasih, ketulusan, serta persatuan di tengah keberagaman bangsa.
Presiden menekankan bahwa kedamaian harus menjadi landasan utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Melalui cinta kasih dan ketulusan, marilah kita mempererat persaudaraan serta menebarkan kedamaian,” ujarnya menambahkan.
Dalam pesannya, Prabowo mengutip kalimat dalam bahasa Pali, Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta, yang berarti “Semoga semua makhluk hidup berbahagia.”
Ungkapan tersebut menjadi pengingat penting untuk terus menyebarkan energi positif dan welas asih kepada semua makhluk, tanpa memandang perbedaan.
Peringatan Waisak 2025 dipusatkan di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Acara keagamaan berlangsung khidmat, termasuk kirab dari Candi Mendut ke Candi Borobudur, pelepasan lampion, hingga ritual pradaksina sebagai bentuk penghormatan dan refleksi spiritual.
Tema Waisak tahun ini adalah Semangat Kebersamaan untuk Indonesia Maju.
Tema tersebut mengajak seluruh umat Buddha dan masyarakat Indonesia untuk terus menumbuhkan keharmonisan dan kebijaksanaan dalam kehidupan sehari-hari, sebagai dasar mewujudkan bangsa yang damai dan sejahtera.
Menteri Agama Nasaruddin Umar yang hadir dalam perayaan menyampaikan bahwa perbedaan antarumat beragama adalah rahmat.
Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan perbedaan sebagai kekuatan bangsa.
“Perbedaan adalah rahmat yang harus kita rawat bersama,” tegasnya.
Ketua Panitia Nasional Waisak 2025, Andrie Wongso, turut menyampaikan bahwa perayaan ini adalah saat yang tepat untuk meneguhkan semangat kebajikan, toleransi, dan perdamaian sebagai nilai utama dalam kehidupan berbangsa.
Hari Raya Waisak bukan sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga momentum memperkuat persatuan nasional.
Presiden Prabowo mengajak seluruh bangsa menjadikan nilai-nilai kebaikan sebagai fondasi membangun Indonesia yang rukun dan damai (*)
Editor: Arya Rahman